SOP Standard Operasional Prosedur | Sharing bersama Mbah Suro Dhemit | || BLC Telkom Klaten ||
Assalamualaikum wr.wb.
A. Pendahuluan
Standard Operasi Prosedur adalah suatu pedoman yang berisi peraturan-peraturan, persyaratan, apa harus dilakukan, dan bagaimana proses pelaksanaannya.
B. Latar belakang
Mempelajari SOP Standard Operasional Prosedur
C. Maksud dan tujuan
Memahami SOP Standard Operasional Prosedur
D. Hasil yang didapat
Bekerja yang komitmen, konsisten, dan continue
E. Alat dan bahan
F. Jangka waktu pelaksanaan
60-90 menit
G. Pembahasan
SOP digunakan sebagai acuan kerja untuk menjadi sumber daya manusia (SDM), profesional dan handal sehingga dapat mewujudkan visi dan misi suatu perusahaan.
Manfaat SOP :
1. Format Umum Standard Operating Prosedure (SOP)
a. langkah sederhana (simple steps)
Simple steps dapat digunakan jika prosedur yang akan disusun
hanya memuat sedikit kegiatan dan memerlukan sedikt keputusan
yang bersifat sederhana. Format SOP ini dapat digunakan dalam
situasi dimana hanya ada beberapa orang yang akan melaksanakan
prosedur yang telah disusun.
b. Tahapan berurutan (Hierarchical steps)
Format ini merupakan pengembangan dari simple steps.
Digunakan jika prosedur yang disusun panjang, lebih dari 10 langkah
dan membutuh kan informasi yang lebih detail, akan tetapi hanya
memerlukan sedikit pengambilan keputusan.
c. Grafik (graphic)
Format grafik ini bertujuan untuk memudahkan dalammemahami prosedur yang ada dan biasanya ditujukan untuk
pelaksanaan eksternal organisasi (pemohon).
d. Diagram alir (flowcharts)
Flowcharts merupakan format yang biasa digunakan, jika
dalamSOP diperlukan pengambilan keputusan yang banyak
(kompleks) dan membutuhkan opsi jawaban (alternatif jawaban)
seperti:jawaban “ya” atau “tidak”, “lengkap” atau “tidak”, “benar”
atau “salah”, dsb. Simbol-simbol tersebut memiliki fungsi yang
bersifat khas (teknis dan khusus) yang pada dasarnya dikembangkan
dari simbol dasar flowcharts (basic symbols of flowcharts) yang terdiri
dari 5 simbol, yaitu:
terdiri dari 2jenis yaitu:
1. Linear flowcharts (diagram alir linier)
Ciri utama dari format linear flowcharts ini adalah unsur kegiatan
yang disatukan, yaitu: unsur kegiatan atau unsur
pelaksanaannya dan menuliskan rumusan kegiatan secara
singkat didalam simbol yang dipakai.
2. Branching flowcharts (diagram alir bercabang).
Format Branching Flowcharts memiliki ciri utama dipisahkannya
unsur pelaksana dalam kolom-kolom yang terpisah dari kolom
kegiatan dan menggambarkan prosedur kegiatan dalam bentuk
simbol yang dihubungkan secara bercabang-cabang.
2. Simbol-simbol dalam prosedur kerja
a. Jenis-jenis simbol
Dengan SOP ini kita bisa menjadi pekerja yang komitmen, konsisten, dan continue. Disiplin, dapat dipercaya.
I. Referensi
Repository BLC Telkom Klaten
Sekian dari saya yang saya sampaikan, semoga bermanfaat bagi kalian semua
Wassalamualaikum wr.wb.
A. Pendahuluan
Standard Operasi Prosedur adalah suatu pedoman yang berisi peraturan-peraturan, persyaratan, apa harus dilakukan, dan bagaimana proses pelaksanaannya.
B. Latar belakang
Mempelajari SOP Standard Operasional Prosedur
C. Maksud dan tujuan
Memahami SOP Standard Operasional Prosedur
D. Hasil yang didapat
Bekerja yang komitmen, konsisten, dan continue
E. Alat dan bahan
- Laptop
- Charger
- Access internet
F. Jangka waktu pelaksanaan
60-90 menit
G. Pembahasan
SOP digunakan sebagai acuan kerja untuk menjadi sumber daya manusia (SDM), profesional dan handal sehingga dapat mewujudkan visi dan misi suatu perusahaan.
Manfaat SOP :
- Sebagai standarisasi pegawai untuk menyelesaikan tugasnya
- Mengurangi kelalaian dan keselahan yang dilakukan pegawai saat melakukan tugas
- Meningkatkan efisiensi, efeksifitas tanggung jawab dalam melaksanakan tugas
- Membantu pegawai lebih mandiri dan tidak ketergantungan pada pimpinan
- Meningkatkan akuntibilitas pelaksanaan tugas
- Memberikan informasi mengenai kualifikasi
- Memberikan informasi dalam upaya peningkatan
kompetensi pegawai. - Memberikan informasi mengenai beban tugas yang
dipikuloleh seorang pegawai dalam melaksanakan
tugasnya.
.
- Agar pegawai lebih konsisten dan kinerja meningkat
- Agar mengetahui setiap peran / fungsi dari setiap posisi
- Menghindari kesalahan / kegagalan dan keraguan
- Memperjelas tanggung jawab dari setiap pegawai
- Melindungi unit kerja dari malpraktek kesalahan lainnya
- Memperlancar tugas petugas/pegawai atau tim/unit
kerja. - Sebagai dasar hukum bila terjadi penyimpangan.
- Mengetahui dengan jelas hambatan-hambatannya dan
mudah dilacak - Mengarahkan petugas/pegawai untuk sama-sama
disiplin dala bekerja. - Sebagai pedoman dalam melaksanakan pekerjaan
rutin.
- Sebagai pedoman dalam bekerja
- Para pegawai akan memiliki kepercayaan
- Sebagai alat ukur suatu kemampuan pegawai
1. Format Umum Standard Operating Prosedure (SOP)
- Banyaknya keputusan yang akan dibuat dalam suatu prosedur.
- Banyaknya langkah dan sub langkah yang diperlukan dalam suatu prosedur.
- Siapa yang dijadikan target sebagai pelaksana Standrad Operating Prosedure (SOP)
- Tujuan yang ingin dicapai dalam pembuatan Standard Operating Prosed
a. langkah sederhana (simple steps)
Simple steps dapat digunakan jika prosedur yang akan disusun
hanya memuat sedikit kegiatan dan memerlukan sedikt keputusan
yang bersifat sederhana. Format SOP ini dapat digunakan dalam
situasi dimana hanya ada beberapa orang yang akan melaksanakan
prosedur yang telah disusun.
b. Tahapan berurutan (Hierarchical steps)
Format ini merupakan pengembangan dari simple steps.
Digunakan jika prosedur yang disusun panjang, lebih dari 10 langkah
dan membutuh kan informasi yang lebih detail, akan tetapi hanya
memerlukan sedikit pengambilan keputusan.
c. Grafik (graphic)
Format grafik ini bertujuan untuk memudahkan dalammemahami prosedur yang ada dan biasanya ditujukan untuk
pelaksanaan eksternal organisasi (pemohon).
d. Diagram alir (flowcharts)
Flowcharts merupakan format yang biasa digunakan, jika
dalamSOP diperlukan pengambilan keputusan yang banyak
(kompleks) dan membutuhkan opsi jawaban (alternatif jawaban)
seperti:jawaban “ya” atau “tidak”, “lengkap” atau “tidak”, “benar”
atau “salah”, dsb. Simbol-simbol tersebut memiliki fungsi yang
bersifat khas (teknis dan khusus) yang pada dasarnya dikembangkan
dari simbol dasar flowcharts (basic symbols of flowcharts) yang terdiri
dari 5 simbol, yaitu:
- Simbol kapsul/terminator, untuk mendiskripsikan kegiatan mulai
dan berakhir. - Simbol kotak/process, untuk mendiskripsikan proses atau
kegiatan eksekusi. - Simbol belah ketupat/decision, untuk mendiskripsikan kegiatan
pengambilan keputusan. - Simbol anak panah/arrow, untuk mendiskripsikan arah kegiatan
(alur proses kegiatan). - Simbol segi lima/off-page connector, untuk mendiskripsikan
hubungan antar simbol yang berbeda halaman.
terdiri dari 2jenis yaitu:
1. Linear flowcharts (diagram alir linier)
Ciri utama dari format linear flowcharts ini adalah unsur kegiatan
yang disatukan, yaitu: unsur kegiatan atau unsur
pelaksanaannya dan menuliskan rumusan kegiatan secara
singkat didalam simbol yang dipakai.
2. Branching flowcharts (diagram alir bercabang).
Format Branching Flowcharts memiliki ciri utama dipisahkannya
unsur pelaksana dalam kolom-kolom yang terpisah dari kolom
kegiatan dan menggambarkan prosedur kegiatan dalam bentuk
simbol yang dihubungkan secara bercabang-cabang.
2. Simbol-simbol dalam prosedur kerja
a. Jenis-jenis simbol
- Lingkaran besar (O)
- Belah ketupat3.
- Segi empat bujur sangkar
- Segi tiga terbalik
- Segi tiga ganda terbalik
- Lingkaran kecil
- Anak panah Kegunaan
- Jenis-jenis pekerjaan, tahap-tahap, gerakan-gerakan, dan bagian-
bagian pekerjaan yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu
bidang tugas. - Waktu rata-rata yang diperlukan baik untuk penyelesaian setiap
tahap atau jenis pekerjaan dan waktu seluruhnya yang
diperlukan untuk penyelesaian pekerjaan tersebut.
Persyaratan kecakapan dan keterampilan pegawai yang
diperlukan untuk dapat mengerjakan pekerjaan dengan sebaik-
baiknya. - Peralatan dan fasilitas kerja yang diperlukan untuk dapat
mengerjakan pekerjaan. - Jumlah tenaga kerja yang diperlukan untuk suatu bidang tugas
atau bidang kegiatan dan sebagai salah satu alat evaluasi kerja
pegawai. - Apakah peralatan, fasilitas, dan tenaga kerja telah dimanfaatkan
sesuai dengan kapasitas yang semestinya. - Kemacetan-kemacetan yang paling banyak terjadi.
- Asas pembukaan, yaitu disusun berdasarkan tata cara yang bentuk yang telah dibakukan sehingga dapat menjadi acuan yang baku dalam melakukankan suatu tugas.
- Asas pertanggung jawaban, hal ini harus dapat dipertanggung jawabkan baik dari sisi isi, bentuk, prosedur, standar yang ditetapkan maupun dari sisi keabsahannya.
- Asas kepastian, yakni adanya keseimbangan hak dan kewajiban antara aparatur dan masyarakat sehingga masing-masing pihak mempunyai tanggung jawab yang sama.
- Asas keseimbangan, yakni adanya keseimbangan hak dan kewajiban antara aparatur dan masyarakat sehingga masing-masing pihak mempunyai tanggung jawab yang sama.
- Asas keterkaitan, yaiyu harus terkait dengan kegiatan administrasi umum baik secara langsung maupun tidak langsung.
- Asas kecepatan dan kelancaran, yakni yang dapat menjamin terselesaikannya suatu suatu tugas pekerjaan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan, tepat sasaran, menjamin kemudahan dan kelancaran secara prosedural.
- Asas keamanan, yaitu harus dapat menjamin kepentingan semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan tugas.
- Asas keterbukaan, yaitu keberadaan SOP dapat menciptakan transparansi dalam pelaksanaan tugas
Dengan SOP ini kita bisa menjadi pekerja yang komitmen, konsisten, dan continue. Disiplin, dapat dipercaya.
I. Referensi
Repository BLC Telkom Klaten
Sekian dari saya yang saya sampaikan, semoga bermanfaat bagi kalian semua
Wassalamualaikum wr.wb.

0 Komentar